JAKARTA – Kedutaan Besar Azerbaijan menunjukkan wujud persahabatan dengan Indonesia melalui pembagian 1.500 nasi kotak kepada jamaah Masjid Istiqlal Jakarta. Aksi ini menjadi simbol diplomasi sekaligus ungkapan syukur atas tercapainya perdamaian di kawasan Kaukasus.
Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar, menyampaikan apresiasinya terhadap langkah Kedubes Azerbaijan yang diwakili oleh Ramil Rzayev.
“Pak Ramil Rzayev memberikan 1.500 nasi boks sebagai tanda persahabatan Indonesia dan Azerbaijan,” ujar Nasaruddin di Masjid Istiqlal, Jumat (26/9/2025).
Menurut Nasaruddin, pembagian makanan ini bukan sekadar bentuk kedermawanan, tetapi juga ekspresi rasa terima kasih Azerbaijan karena mampu menyelesaikan konflik yang melanda negaranya dengan cara damai.
“Tindakan Azerbaijan yang mengungkapkan rasa terima kasih atas keamanan negeri dengan berbagi kepada mereka yang membutuhkan dapat dicontoh,” tuturnya.
Hubungan diplomatik kedua negara disebut Nasaruddin berjalan dengan sangat baik. Ia menambahkan, tradisi serupa juga dilakukan oleh para duta besar Indonesia di luar negeri, yang kerap membangun kedekatan dengan masyarakat melalui aksi sosial.
Kegiatan ini sekaligus menjadi momen mengenang para korban Perang Patriotik 44 Hari pada 2020, konflik yang kemudian diakhiri dengan pernyataan trilateral Azerbaijan, Armenia, dan Rusia pada 10 November 2020. Setelah bertahun-tahun negosiasi, Azerbaijan dan Armenia akhirnya menandatangani kesepakatan damai yang dimediasi Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada 8 Agustus 2025.
