JAKARTA – Dalam upaya memperkuat kaderisasi politik di kalangan anak muda, Lembaga Kaderisasi Nasional (LKN) DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) merekrut sejumlah mantan ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari berbagai universitas ternama sebagai instruktur kaderisasi partai. Langkah ini dipandang sebagai strategi serius PKB untuk menyiapkan kader muda menyambut tahun politik 2029.
Bendahara LKN DPP PKB, Kaisar Abu Hanifah, menyebut perekrutan ini merupakan bagian dari misi besar partai dalam membangun kesadaran politik generasi muda, khususnya Generasi Z.
“Sebab kaderisasi politik adalah salah satu jawaban strategis untuk menjadi penuntun arah dan penjaga kesadaran publik,” jelas Kaisar dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (15/7/2025).
Para tokoh muda yang kini bergabung sebagai instruktur kaderisasi tersebut antara lain mantan Presiden DEMA UIN Sunan Kalijaga Abdul Khalid Boyan, Kaisar Abu Hanifah, dan Syaefuddin Ahrom Al-Ayubbi.
Mereka juga didampingi oleh mantan Ketua BEM UGM Gielbran Muhammad Nur, mantan Ketua BEM Unpad Riezal Ilham Pratama, serta Abbas Firdaus Basuni, mantan Ketua BEM dari salah satu universitas lainnya.
Langkah perekrutan ini merupakan kelanjutan dari pelantikan resmi LKN DPP PKB oleh Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) pada Senin, 14 Juli 2025.
Dalam pelantikan tersebut, Cak Imin menegaskan bahwa pembentukan LKN bukan sekadar perayaan hari lahir ke-27 PKB, tetapi lebih sebagai langkah strategis menyongsong kontestasi politik ke depan.
Rekrutmen para mantan aktivis kampus ini menandai keseriusan PKB dalam merangkul pemuda yang berpengaruh, dengan harapan mereka bisa menjadi motor penggerak kaderisasi di akar rumput dan kampus-kampus.
