Program ini juga mendorong kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia kerja. Melalui kerja sama tersebut, lulusan perguruan tinggi diharapkan mampu menjawab kebutuhan industri yang terus berubah.
Pada Juli lalu, Presiden Prabowo juga telah mengumpulkan 82 profesional muda lulusan universitas terkemuka dalam dan luar negeri. Mereka mengikuti program Presidential Fellowship in Economics and Business Leadership, yang digagas langsung oleh Presiden.
Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi melakukan seleksi ketat untuk memilih peserta program tersebut. Proses ini memastikan setiap kandidat memiliki kompetensi, integritas, dan visi kepemimpinan yang kuat.
Pemerintah berharap melalui program ini akan lahir generasi baru pemimpin bangsa di bidang ekonomi dan bisnis. Prabowo menilai keberhasilan program tersebut akan menjadi fondasi kuat bagi transformasi ekonomi nasional.